Rahbar atau Pemimpin Besar Revolusi Islam Ayatollah al-Udzma Sayyid Ali Khamenei hari ini (15/2) dalam pertemuan dengan Presiden Turki Abdullah Gul dan rombongan, menyebut Republik Islam Iran dan Turki sebagai dua negara muslim yang bersahabat dan bersaudara.
Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran atau Rahbar Ayatullah al-Udzma Sayyid Ali Khamenei Selasa hari ini (08/2) menerima para komandan, perwira, pilot dan staf Angkatan Udara Republik Islam Iran dan Kamp Anti Udara. Dalam pertemuan itu Rahbar menilai resistensi dan kegigihan bangsa Iran memperjuangkan prinsip dan nilai-nilai, khususnya Islam sebagai faktor utama kelanggengan Republik Islam Iran dan menjadi teladan bagi bangsa-bangsa lain. Rahbar menegaskan, “Gerakan besar bangsa-bangsa di sejumlah negara dan kesadaran Islam di Timur Tengah dapat dipastikan dipengaruhi oleh gerakan Islam bangsa Iran selama 32 tahun. Kini telah tiba masa berakhirnya periode kekuatan dan hegemoni adidaya secara berangsur-angsur.”
Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran atau Rahbar Ayatullah al-Udzma Sayyid Ali Khamenei dalam pertemuan agung rakyat mukmin dan revolusioner Tehran dalam shalat Jumat Tehran menyebut Sepuluh Fajr dan 22 Bahman tahun ini punya kegairahan dan situasi yang berbeda di banding tahun-tahun sebelumnya. Seraya menjelaskan perubahan mendalam dan prinsip yang bersumber dari kemenangan Revolusi Islam, Rahbar menegaskan, “Perubahan mendalam berkat resistensi bangsa Iran selama 32 tahun masih terus berlanjut. Rakyat Iran pasca perjuangan bertahun-tahun kini dapat menyaksikan refleksi teriakan keterzalimannya namun kokoh dalam peristiwa terbaru di utara Afrika dan khususnya dalam kebangkitan dan kesadaran rakyat Mesir dan Tunisia.”
Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran atau Rahbar Ayatullah al-Udzma Sayyid Ali Khamenei mengucapkan bela sungkawa menyusul wafarnya ayah Syuhada Zainuddin kepada keluarga yang ditinggal.
Teks pesan Ayatullah Sayyid Ali Khamenei sebagai berikut:
Berbarengan dengan hari pertama Hari-Hari Allah (Ayyamullah) Sepuluh Fajr dan peringatan kedatangan Imam Khomeini ra ke Iran, Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran atau Rahbar Ayatullah al-Udzma Sayyid Ali Khamenei Selasa pagi (01/2) hadir di makam Imam Khomeini ra dan membacakan al-Fatihah kepada ruh beliau serta memberikan penghormatan kepadanya.
Berbarengan dengan peringatan syahadah Imam Ali Ridha as, shalat Jumat Tehran pekan ini akan diimami oleh Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran atau Rahbar Ayatullah al-Udzma Sayyid Ali Khamenei.
Menyusul wafatnya ulama Arab Saudi, Allamah Mohammad Ali al-Amri, Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran atau Rahbar Ayatullah al-Udzma Sayyid Ali Khamenei mengutus Ayatullah Jannati dan Hujjatul Islam Marvi ke Madinah. Dua wakil Rahbar ini selain menyampaikan ucapan belasungkawa Rahbar kepada keluarga Allamah al-Amri dan juga ikut dalam acara perkabungannya.
Di hari keempat puluh dari peristiwa Asyura yang dikenal dengan nama Arbain Imam Husein as, Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran atau Rahbar Ayatullah al-Udzma Sayyid Ali Khamenei mengadakan acara peringatan Arbain Imam Husein as yang dihadiri oleh mahasiswa dan dosen dari seluruh negeri di Huseiniah Imam Khomeini ra.
Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran atau Rahbar Ayatullah al-Udzma Sayyid Ali Khamenei Kamis malam (20/1) menyambangi keluarga syahid Majid Shahriari dan Massoud Ali Mohammadi ke rumah mereka masing-masing. Dalam suasana penuh keakraban dan kehangatan keluarga dua syahid ini, Rahbar menyampaikan penghargaan atas kesabaran dan istiqamah keluarga yang ditinggal oleh ‘syuhada ilmu dan agama’.
Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran atau Rahbar Ayatullah al-Udzma Sayyid Ali Khamenei yang juga menjabat sebagai Panglima Tertinggi seluruh jajaran Angkatan Bersenjata Republik Islam Iran dalam sebuah surat keputusan mengangkat Brigadir Jenderal Farzad Esmaili sebagai Komandan Markas Besar Pertahanan Udara Khatamul Anbiya Saw.
Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran atau Rahbar Ayatullah al-Udzma Sayyid Ali Khamenei Ahad hari ini (09/1) mengadakan pertemuan dengan ribuan warga Qom. Dalam pertemuannya Rahbar menyebut kepekaan hati, identifikasi kondisi dengan benar, rasa tanggung jawab dan partisipasi rakyat merupakan tiga unsur utama keberhasilan dalam ujian ilahi dan menjadi sarana bagi kemajuan materi dan spiritual.
“Bangsa Iran berhasil melewati pelbagai ujian ilahi selama 32 tahun lalu dan kini bangsa Iran telah menjadi lebih perkasa ketimbang sebelumnya. Bangsa Iran akan tetap melanjutkan upaya di jalannya untuk meraih puncak kebahagiaan, kesempurnaan dan kehidupan yang baik di dunia dan di akhirat dengan tekad dan keinginan kuat, waspada dan tetap bersatu,” tegas Rahbar.
Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran atau Rahbar Ayatullah al-Udzma Sayyid Ali Khamenei dalam sebuah hukum mengangkat Hujjatul Islam wal Muslimin Sayyid Mohammad Hosseini Shahroudi sebagai Wakil Wali Faqih di provinsi Kurdistan dan Ketua Pusat Keislaman di barat Iran.
Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran atau Rahbar Ayatullah al-Udzma Sayyid Ali Khamenei Rabu pagi (29/12) dalam pertemuan dengan ribuan orang dari pelbagai kalangan masyarakat provinsi Gilan menilai tekad, kepekaan hati, kesadaran dan kewaspadaan yang berkelanjutan sebagai faktor utama kemajuan bangsa mencapi puncak yang tinggi.
“Sebagaimana dalam Perang Pertahanan Suci selama delapan tahun, bangsa Iran mampu mengalahkan musuh dengan inovasi, pengorbanan, keberanian dan partisipasi sosial-politik, maka dalam delapan bulan perang lunak juga dengan inayah Allah Swt bangsa Iran mendemonstrasikan kemampuannya yang menjadi buah bibir bangsa-bangsa lainnya. Pada tanggal 9 Dey (30 Desember) berkat peringatan Imam Husein as dan dengan tekad, kepekaan hati, kesadaran dan kewaspadaan mampu memberangus para pelaku fitnah,” ungkap Rahbar.
Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran atau Rahbar Ayatullah al-Udzma Sayyid Ali Khamenei sebagai reaksi atas pemberian hadiah 13 pemuda Basij berupa medali yang mereka raih dalam olimpiade ilmiah, mengucapkan terima kasih kepada mereka dan kemudian menyerahkan medali-medali itu kepada makam suci Imam Ridha as.
Baru-baru ini 13 pemuda Basij mengirimkan surat kepada Ayatullah Sayyid Ali Khamenei yang isinya menghadiahkan 15 medali yang mereka raih dalam olimpiade ilmiah nasional maupun internasional kepada beliau. Sebagai jawaban atas surat tersebut Rahbar mengatakan:
Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran atau Rahbar Ayatullah al-Udzma Sayyid Ali Khamenei dalam sebuah pesannya menyampaikan penghargaan yang sebesar-besarnya kepada para atlet Republik Islam Iran di pesta olah raga multievent penyandang cacat atau Asian Paragames di Guangzhou, Cina.
Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran atau Rahbar Ayatullah al-Udzma Sayyid Ali Khamenei Senin pagi (20/12) menerima Emir Qatar, Sheikh Hamad bin Khalifa al-Thani dan anggota delegasi yang menyertainya. Dalam pertemuan itu Rahbar menyinggung urgensi keamanan di kawasan utamanya Teluk Persia.
“Keamanan di kawasan Teluk Persia tidak dapat dipilah-pilah. Karena kawasan yang aman sangat menguntungkan seluruh negara yang berada di sana. Sebaliknya, bila kawasan tidak aman semua negara yang ada di sana menjadi tidak aman dan merugi,” tegas Rahbar.
Huseiniah Imam Khomeini menyelenggarakan peringatan Karbala di malam Asyura Imam Husein as, malam syahadah Imam Husein as dan para sahabat yang loyal kepadanya. Acara peringatan duka ini dihadiri juga oleh Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran atau Rahbar Ayatullah al-Udzma Sayyid Ali Khamenei dan sejumlah pejabat tinggi negara Republik Islam Iran.
Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran atau Rahbar Ayatullah al-Udzma Sayyid Ali Khamenei dalam sebuah surat pengangkatan mengangkat Hujjatul Islam Sayyid Mohammad Saeedi sebagai perwalian makam suci Sayyidah Fathimah Ma’someh as dan pusat-pusat serta kawasan yang dimilikinya.
Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran atau Rahbar Ayatullah al-Udzma Sayyid Ali Khamenei menerima para pejabat dan praktisi haji Senin (06/12) dan menyebut penyelenggaraan haji tahun ini sangat baik. Beliau mengatakan, “Di samping upaya keras yang telah dilakukan oleh para pejabat dan praktisi sebelumnya, hendaknya kalian juga melembagakan lanngkah-langkah bermanfaat dan berpengaruh yang telah dilakukan di musim haji tahun ini.”
Pada seminar pertama pemikiran strategis di Republik Islam Iran, Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran atau Rahbar Ayatullah al-Udzma Sayyid Ali Khamenei dan puluhan pemikir, para pakar akademisi dan hauzah hari Rabu malam (01/12) bertemu untuk mengkaji “prinsip, ciri khas dan dimensi model kemajuan berdasarkan Islam-Iran”.
Di awal seminar yang berlangsung lebih dari 4 jam ini, 14 pakar menjelaskan pemikirannya dalam pelbagai masalah terkait model kemajuan Islam-Iran selama tiga jam setengah. Setelah itu, Ayatullah Sayyid Ali Khamenei menyampaikan sejumlah masalah dan menekankan pentingnya memanfaatkan seluruh kapasitas para pemikir di seluruh negeri dalam upaya menyusun model strategis ini. Beliau menyebut ada empat bidang penting seperti pemikiran, sains, kehidupan dan spiritual yang menjadi sektor penting model kemajuan berdasarkan Islam-Iran.